Lolos Paskibraka 2025: 30 Soal TWK + Jawaban (Pilihan Ganda & Esai)
Hai detikers! Seleksi Paskibraka tingkat kabupaten/kota untuk tahun 2025 sudah dimulai, lho. Salah satu tahap penting dalam seleksi ini adalah tes PIP atau Pembinaan Ideologi Pancasila. Nah, buat kamu yang lagi mempersiapkan diri, yuk kita lihat contoh-contoh soalnya! Ada pilihan ganda dan esai, jadi lengkap banget buat latihan.
Menurut surat edaran rekrutmen Paskibraka Kota Jogja dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemkot Jogja, tes PIP ini akan diadakan pada hari Kamis, 27 Februari 2025. Khusus untuk wilayah Jogja, tempatnya di Grha Pandawa Balai Kota Yogyakarta.
Penting banget buat kamu untuk mempersiapkan diri dengan baik supaya bisa lolos seleksi ini. Materinya, sesuai dengan Surat Edaran Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP Nomor 1 Tahun 2025, fokus pada Pancasila dan wawasan kebangsaan.
“Seleksi pembinaan ideologi Pancasila (Pancasila dan Wawasan Kebangsaan yang bersumber dari Buku Teks Utama Pendidikan Pancasila Kelas X), dilakukan secara daring melalui tautan/aplikasi yang ditentukan oleh BPIP,” begitu bunyi keterangan dalam surat edaran tersebut.
Untuk membantu kamu belajar, detikJogja sudah mengumpulkan beberapa contoh soal TWK Paskibraka 2025 beserta jawabannya. Soal-soal ini diambil dari buku Pendidikan Pancasila untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X karya Rochimudin dkk. Selamat belajar dan semoga sukses!
Contoh Soal Pilihan Ganda PIP Paskibraka 2025¶
1. Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI) mengadakan sidang sebanyak dua kali sidang resmi dan satu kali sidang tidak resmi. Sidang resmi yang pertama dilaksanakan tanggal…
A. 1 Maret 1945
B. 29 Mei-1 Juni 1945
C. 10-17 Juli 1945
D. 18 Agustus 1945
Jawaban: A
2. Dalam sidang parlemen, Perdana Menteri Jepang, Koiso, mengumumkan bahwa Jepang akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Sebagai bentuk usaha, dibentuklah badan yang dinamai BPUPKI. Ketua badan tersebut adalah…
A. Sukarno
B. RP Soeroso
C. Moh Hatta
D. Radjiman Wedyodiningrat
Jawaban: D
3. Dua perempuan berikut ini yang merupakan anggota BPUPKI adalah…
A. Christina Martha Tiahahu dan Maria Oelfa Santoso
B. Maria Oelfa Santoso dan R.S.S. Soenarjo Mangoenpoespito
C. R.S.S. Soenarjo Mangoenpoespito dan Christina Martha Tiahahu
D. R.S.S. Soenarjo Mangoenpoespito dan Maria Walanda Maramis
Jawaban: B
4. Untuk membangun budaya hukum Pancasila, diperlukan kesadaran hukum setiap warga negaranya. Pengertian dari kesadaran hukum adalah…
A. keseluruhan sikap warga masyarakat dan sistem nilai yang ada dalam masyarakat yang menentukan bagaimana hukum itu berlaku
B. pergaulan hidup secara damai yang diperoleh dengan upaya mewujudkan ketertiban dan ketenteraman masyarakat
C. kesadaran terhadap nilai-nilai yang ada dalam diri seseorang kaitannya dengan hukum yang berlaku
D. upaya menilai apakah hukum telah diketahui, dipahami, ditaati, dan dihargai untuk dilaksanakan
E. mengetahui keadaan yang sedang dialaminya, namun belum mau mengubah keadaan tersebut agar menjadi lebih baik
Jawaban: C
5. Tingkat ketaatan hukum ditunjukkan melalui sikap dan perilaku disiplin. Motivasi ketaatan hukum yang diharapkan dari setiap warga negara ialah mematuhi hukum karena…
A. dipaksa oleh keadaan
B. dorongan diri sendiri
C. kebiasaan masyarakat
D. takut pada sanksi
E. malu pada petugas
Jawaban: B
6. Setiap negara memiliki konstitusi untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahan dan negara serta hak dan kewajiban warga negaranya. Berikut ini merupakan penggolongan hukum dari undang-undang dasar (UUD) yaitu sebagai hukum…
A. nasional, acara, dan tertulis
B. tidak tertulis, publik, dan acara
C. privat, tidak tertulis, dan internasional
D. tertulis, publik, dan nasional
E. lokal, privat, dan acara
Jawaban: D
7. Pembangunan ekonomi diarahkan untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Oleh karena itu, sebagai bagian dari masyarakat, rakyat merupakan subjek dalam pembangunan yang berarti…
A. tujuan yang hendak dicapai dalam setiap tahapan pembangunan
B. sarana yang dibutuhkan dalam proses pembangunan
C. sebagai bahan untuk menjalankan proses produksi
D. sasaran yang hendak dicapai dalam kegiatan perekonomian
E. aktor atau pelaku yang menentukan sifat atau corak perekonomian
Jawaban: E
8. Landasan konstitusional dari perekonomian merupakan usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan yaitu Pasal…
A. 33 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945
B. 33 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945
C. 33 ayat (3) UUD NRI Tahun 1945
D. 34 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945
E. 34 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945
Jawaban: A
9. Sebagai makhluk sosial, manusia tidak dapat hidup sendiri. Manusia senantiasa membutuhkan bantuan orang lain. Hal ini menjadi fitrah manusia. Oleh karena itu, dalam kehidupan masyarakat diperlukan adanya…
A. tenggang rasa
B. gotong royong
C. komunikasi
D. saling menghormati
E. kontrak sosial
Jawaban: B
10. Sebagai identitas budaya bangsa Indonesia, tradisi gotong royong sarat dengan nilai-nilai luhur. Berikut ini nilai-nilai luhur yang terkandung dalam tradisi gotong royong, kecuali…
A. menguatkan solidaritas sosial
B. sikap kebersamaan
C. saling menolong
D. menghargai perbedaan
E. menguatkan sikap individualisme
Jawaban: E
11. Semangat Bhinneka Tunggal Ika di lingkungan sekolah dapat diterapkan melalui tindakan…
A. peserta didik mau berteman tanpa membeda-bedakan
B. memberi kesempatan untuk beribadah sesuai ajaran agamanya
C. menghormati tradisi dari teman yang berbeda suku
D. bekerja sama saat mengerjakan penilaian
E. memilih kelompok belajar berdasarkan jenis kelamin
Jawaban: A, B, dan C
12. Kebijakan perekonomian negara harus berlandaskan moral ketuhanan dan kemanusiaan. Oleh karena itu, diharapkan…
A. tidak bertentangan dengan kebenaran dan keadilan
B. menimbulkan persaingan bebas
C. tidak merugikan lingkungan
D. menghindarkan terjadinya konflik sosial
E. terbuka pada perusahaan asing
Jawaban: A, C, dan D
13. Memaknai Bhinneka Tunggal Ika di tengah kenyataan tentang keberagaman harus disikapi dengan kemauan untuk…
A. bersatu dan bekerja sama
B. bergotong royong, saling menghormati, dan menghargai
C. saling waspada dan mencurigai
D. memahami perbedaan dalam kondisi tertentu
E. mau menerima kelompok lain jika menguntungkan
Jawaban: A dan B
14. Koentjaraningrat membagi jenis-jenis gotong royong yang terdapat pada masyarakat perdesaan menjadi empat yaitu…
A. tolong-menolong dalam aktivitas pertanian
B. tolong-menolong dalam aktivitas perdagangan
C. tolong-menolong dalam aktivitas sekitar rumah tangga
D. tolong-menolong dalam aktivitas persiapan pesta dan upacara
E. tolong-menolong dalam peristiwa kecelakaan, bencana, dan kematian
Jawaban: A, C, D, dan E
15. Apabila ada warga negara X yang negaranya berasas ius sanguinis (penentuan kewarganegaraan berdasarkan keturunan), melahirkan anak di negara Y yang menganut asas ius soli (penentuan kewarganegaraan berdasarkan tempat lahir). Maka anak tersebut berstatus…
A. warga negara X
B. warga negara Y
C. bipatride
D. apatride
E. multipatride
Jawaban: C
16. Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang menjadi acuan utama dalam melaksanakan hubungan antarbangsa dan negara ialah…
A. mencapai negara Indonesia yang merdeka
B. melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
C. memajukan kesejahteraan umum
D. mencerdaskan kehidupan bangsa
E. melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial
Jawaban: E
17. Pembangunan nasional diarahkan dengan membangun kepribadian manusia Indonesia secara mental dan spiritual. Manusia Indonesia yang bertuhan senantiasa menjaga keluhuran akal budinya sesuai ajaran Tuhan YME serta mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai di tengah perbedaan agama/keyakinan. Pembangunan ini terutama sesuai dengan nilai…
A. ketuhanan
B. kemanusiaan
C. persatuan
D. kerakyatan
E. keadilan
Jawaban: A
18. Perilaku membuang sampah di sembarang tempat yang terjadi di lingkungan masyarakat merupakan bentuk pengingkaran kewajiban. Jika dikaitkan dengan kewajiban warga negara, perilaku ini bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, yakni UU No. 32 Tahun 2009 tentang…
A. Kebersihan dan Keindahan Sungai
B. Perlindungan Lingkungan
C. Pengelolaan Lingkungan
D. Pengelolaan Sampah
E. Pemanfaatan Air Bersih
Jawaban: B dan C
19. Ciri-ciri seseorang atau masyarakat yang menjaga keseimbangan hak dan kewajiban ialah…
A. memaksakan diri untuk mematuhi aturan untuk menghindari sanksi
B. menghormati kepentingan diri sendiri saja
C. melaksanakan hak dan kewajiban secara selaras
D. mencegah perilaku yang dapat merugikan orang lain atau lingkungan
E. selalu taat aturan dan norma yang berlaku
Jawaban: C, D, dan E
20. Di bawah ini bidang hubungan internasional beserta contohnya yang tepat adalah…
A. politik, contohnya pembukaan hubungan diplomatik dengan negara lain dan perjanjian batas negara RI dengan negara tetangga.
B. ekonomi, contohnya perjanjian dagang antara RI dan Amerika Serikat atau antara RI dengan Republik Rakyat China.
C. sosial budaya, contohnya pertukaran pelajar dan budaya antarnegara.
D. hukum, contohnya pengesahan UU oleh Pemerintah dan DPR RI.
E. pertahanan dan keamanan, contohnya kerja sama pembelian alat utama sistem pertahanan dan latihan militer gabungan dengan negara sahabat.
Jawaban: A, B, C, dan E
21. Perilaku taat hukum diterapkan di berbagai lingkungan seperti keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara. Berikut ini merupakan contoh perilaku taat hukum di lingkungan masyarakat yaitu…
A. menjaga hubungan baik dengan tetangga
B. tanggap terhadap penyebaran berita bohong (hoaks)
C. melaksanakan piket kebersihan kelas
D. mematuhi prosedur dalam pembuatan SIM
E. membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Jawaban: A dan B
22. Akibat yang ditimbulkan apabila tidak berperilaku disiplin terhadap norma dan peraturan hukum yang berlaku yaitu…
A. mengganggu tata pergaulan yang harmonis
B. meresahkan kehidupan yang aman dan nyaman
C. menjadi perhatian aparat penegak hukum
D. dikenal luas oleh anggota masyarakat
E. berkurangnya rasa simpati dalam pertemanan
Jawaban: A, B, dan E
Contoh Soal Essay PIP Paskibraka 2025¶
1. Jelaskan bagaimana sikap kalian apabila menerima pesan atau informasi yang belum tentu kebenarannya (berita hoaks) melalui media sosial ataupun secara langsung!
- Contoh jawaban: Saat menerima pesan atau informasi yang belum tentu kebenarannya, kita hendaknya menyaring (memfilter) secara mandiri atau berdiskusi dengan teman/orang tua tentang kebenaran dan keabsahan sumbernya.
2. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa dan perjuangan para pahlawan, selain itu juga mampu berdisiplin terhadap norma dan peraturan yang berlaku. Jelaskan pernyataan tersebut!
- Contoh jawaban: Bangsa yang besar dan maju ditandai dengan ciri disiplin terhadap aturan dan etika (norma) selain tingkat perekonomiannya yang baik. Dengan perilaku disiplin atau taat hukum berarti meneruskan perjuangan para pahlawan dan para pendiri negara untuk mewujudkan negara yang adil dan makmur dengan suasana yang tertib dan aman.
3. Jelaskan alasan dan tujuan dari pemilihan kalimat bhinneka tunggal ika sebagai semboyan negara!
- Contoh jawaban: Frasa bhinneka tunggal ika dipilih sebagai semboyan bangsa Indonesia karena maknanya yang sangat sesuai dengan kondisi bangsa Indonesia yang beragam. Tujuan dari pemilihan frasa tersebut ialah memberikan pemahaman tentang karakter bangsa Indonesia yang berbeda-beda tetap satu bangsa, sekaligus memotivasi bangsa Indonesia untuk bersatu dalam perbedaan atau keragaman.
4. Konsep gotong royong mengandung makna bekerja sama secara nyata, baik secara fisik maupun nonfisik. Jelaskan apa yang dimaksud dengan gotong royong fisik dan nonfisik! Berikan contohnya!
- Contoh jawaban: Gotong royong secara fisik dilakukan dengan perbuatan, seperti kerja bakti, membantu korban bencana, menyantuni anak-anak yatim piatu, dan sebagainya. Sementara gotong royong nonfisik dilakukan dalam bentuk gagasan atau pemikiran, misalnya berdiskusi membahas solusi mengatasi permasalahan bersama, memberikan gagasan atau ide dalam musyawarah, dan sebagainya.
5. Berikan contoh perilaku kalian di lingkungan sekolah dan masyarakat yang mencerminkan penerapan semboyan bhinneka tunggal ika!
- Contoh jawaban: Contoh perilaku yang mencerminkan penerapan semboyan bhinneka tunggal ika di lingkungan sekolah ialah peserta didik memilih teman dan saling bekerja sama tanpa membeda-bedakan SARA. Peserta didik tidak melakukan perundungan terhadap temannya, saling menghormati dan menghargai perbedaan SARA.
6. Jelaskan bagaimana sikap positif warga negara yang mendukung peran negara Indonesia dalam hubungan internasional!
- Contoh jawaban: Sikap positif warga negara yang mendukung peran Indonesia dalam hubungan internasional diwujudkan dengan mendukung pola hubungan internasional yang dilakukan oleh Indonesia dan kebijakan politik luar negeri dan selalu bersikap baik kepada negara lain dan warga negara lain.
7. Jelaskan penerapan nilai persatuan, sila ketiga Pancasila, dalam mewujudkan pembangunan nasional!
- Contoh jawaban: Penerapan nilai persatuan diwujudkan dengan kesadaran untuk bersatu, saling menghormati, dan menghargai di tengah perbedaan untuk melakukan gotong royong, bekerja sama, bahu-membahu berkontribusi positif dalam pembangunan nasional.
8. Bela negara merupakan salah satu hak dan kewajiban warga negara. Berikan contoh bela negara di lingkungan sekolah, masyarakat, berbangsa dan bernegara (masing-masing 1 contoh)!
- Contoh jawaban: Contoh perilaku yang mencerminkan bela negara di lingkungan sekolah ialah rajin belajar, berlatih, dan berprestasi. Di lingkungan masyarakat bela negara dapat diwujudkan dengan berbagai perilaku terpuji, seperti ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggal. Di lingkungan berbangsa dan bernegara bela negara dapat dilakukan dengan membayar pajak dan memilih dengan cerdas saat pemilihan umum.
Link Download Buku Teks Utama Pendidikan Pancasila Kelas X¶
Selain belajar dari contoh-contoh soal di atas, kamu juga disarankan untuk mempelajari materinya lebih dalam lagi. Nah, ini ada link buku yang bisa kamu jadikan referensi:
Itulah 30 contoh soal TWK seleksi Paskibraka 2025 yang bisa kamu pelajari buat persiapan. Ingat ya, soal-soal ini cuma contoh, jadi soal yang diujikan nanti mungkin beda. Semoga ini bisa membantu kamu, Dab! Semangat terus belajarnya!
Gimana, detikers? Soal-soalnya lumayan bikin mikir, kan? Kalau ada yang mau didiskusikan atau punya jawaban versi kamu, langsung tulis di kolom komentar, ya! Kita belajar bareng biar makin siap hadapi seleksi Paskibraka 2025!
Posting Komentar