Lagi Nyari Drakor Kolosal? Ini Dia Rekomendasi Kisah Epik Kerajaan!

Table of Contents

Drama Korea atau drakor memang punya macem-macem tema yang bikin kita nggak pernah bosen. Salah satu yang paling banyak dicari dan punya penggemar fanatik adalah drakor kolosal, atau yang sering disebut sageuk. Kenapa sageuk ini menarik banget? Soalnya, kita dibawa langsung ke masa lalu Korea dengan segala kemegahan, intrik, dan drama di dalamnya.

Mulai dari kostum tradisional yang super cantik dan detail, set lokasi syuting yang beneran kelihatan kayak istana asli, sampai alur cerita yang nggak ketebak penuh konflik, romansa, dan pengorbanan. Pokoknya, sageuk itu paket komplit yang bikin betah nonton berjam-jam. Kalau kamu lagi kepengen njelajah sejarah Korea sambil dibikin baper atau geregetan sama intrik kerajaannya, pas banget nih! Yuk, kita intip daftar drakor kolosal terbaik yang wajib kamu masukin ke watchlist!

Rekomendasi Drakor Bertema Kolosal

Drakor Kolosal Pilihan yang Sayang Dilewatkan

Daftar ini mencakup berbagai genre sageuk, dari drama politik yang tegang sampai romansa yang bikin nyesek. Siap-siap dibawa hanyut ke era kerajaan Korea!

1. Under the Queen’s Umbrella (2022)

Drama ini jadi perbincangan hangat saat pertama kali tayang. Dibintangi aktris senior Kim Hye-soo, Under the Queen’s Umbrella nyeritain struggle seorang Ratu bernama Im Hwa-ryeong di era Dinasti Joseon. Sang Ratu ini punya beberapa putra yang kayaknya nggak sesuai ekspektasi buat jadi Putra Mahkota. Mereka dibilang nakal dan kurang serius. Nah, misi Ratu Im Hwa-ryeong adalah gimana caranya mendidik anak-anaknya ini biar salah satunya layak dan siap nerusin takhta.

Tapi ya namanya juga istana, pasti penuh intrik dan persaingan. Ratu harus muter otak dan berjuang keras buat ngelindungin putra-putranya dari bahaya dan jegal-menjegal politik para selir dan pejabat lain. Drama ini nggak cuma nunjukkin sisi tough seorang ibu Ratu, tapi juga momen-momen emosional yang bikin kita ikut ngrasain beban dan cintanya sebagai seorang ibu. Akting Kim Hye-soo di sini bener-bener dapet banyak pujian karena dia berhasil nampilin karisma, kecerdasan, sekaligus kerapuhan Ratu. Ceritanya fresh karena fokus ke sisi pendidikan di istana, yang jarang diangkat sedalam ini di drama lain.

2. Mr. Queen (2020)

Nah, kalau yang satu ini beda lagi. Mr. Queen sukses ngegabungin unsur sejarah yang kental sama komedi yang ngocok perut. Bayangin aja, seorang koki pria dari jaman modern, yang punya jiwa bebas dan rada seenaknya, tiba-tiba jiwanya ketuker dan masuk ke dalam tubuh Ratu Cheorin di era Joseon! Kebayang kan gimana chaos-nya?

Ratu yang mendadak jadi koki pria dengan kepribadian masa kini ini bikin istana jadi geger. Tingkah lakunya yang aneh dan nggak biasa buat ukuran seorang Ratu di jaman itu justru bikin banyak momen lucu dan nggak terduga. Dia mulai masak-masak makanan modern di dapur istana, ngomong pakai bahasa jaman now, dan punya pemikiran yang super progresif. Meskipun komedi, drama ini juga punya sisi seriusnya lho, terutama soal intrik politik dan rahasia di balik kekuasaan. Chemistry antara Shin Hye-sun sebagai Ratu Cheorin dan Kim Jung-hyun sebagai Raja Cheoljong juga jadi salah satu daya tarik utama yang bikin penonton betah nonton sampai akhir. Ini adalah sageuk yang ringan tapi tetap punya bobot cerita.

3. The Crowned Clown (2019)

The Crowned Clown ngambil ide cerita yang udah pernah ada di film Masquerade, tapi dibuat dalam format serial drama. Ceritanya berlatar di era Joseon, tentang seorang raja yang lagi dihantui ketakutan bakal dibunuh. Saking takutnya, dia nyari seseorang yang mirip banget sama dia buat dijadiin stand-in atau pengganti sementara. Ketemulah seorang badut jalanan yang mukanya plek ketiplek sama raja.

Awalnya, si badut ini cuma disuruh gantiin raja buat beberapa waktu aja biar raja yang asli bisa sembunyi dan nyelametin diri. Tapi ternyata, jadi raja itu nggak segampang ngelucu di jalanan. Si badut yang polos ini harus belajar gimana jadi penguasa, ngambil keputusan sulit, dan ngadepin intrik politik yang jauh lebih rumit dari yang dia bayangin. Seiring waktu, dia nemuin dirinya mulai peduli sama rakyat dan ngerasa punya tanggung jawab sebagai raja. Drama ini nunjukin sisi manusiawi di balik kekuasaan dan gimana seseorang bisa berubah karena keadaan. Yeo Jin-goo sukses banget meranin dua karakter yang bertolak belakang di sini.

4. The Red Sleeve (2021)

Siapa yang suka drama romansa yang diangkat dari kisah nyata? The Red Sleeve ini salah satunya. Ceritanya fokus ke kisah cinta antara Raja Jeongjo, salah satu raja paling ikonik di Dinasti Joseon, sama selirnya yang bernama Sung Deok-im. Kisah mereka ini nggak seperti dongeng putri dan pangeran pada umumnya.

Sung Deok-im ini bukan dari keluarga bangsawan tinggi, dia cuma dayang istana. Tapi kecerdasan dan kepribadiannya narik perhatian sang Putra Mahkota (yang kemudian jadi Raja Jeongjo). Masalahnya, Sung Deok-im ini orangnya independen dan ngehargain kebebasan. Dia nggak serta merta mau jadi selir, apalagi jadi selir utama yang kemungkinan besar bakal jadi Ratu. Dia lebih milih kebebasannya daripada status tinggi di istana. Drama ini nggambarkan gimana Raja Jeongjo berjuang ngedapetin hati Sung Deok-im, dan gimana Sung Deok-im bimbang antara cintanya pada Raja dan keinginannya untuk tetap bebas. Akting Lee Jun-ho (dari 2PM) dan Lee Se-young di drama ini bener-bener dapet pujian selangit dan bikin banyak penonton baper. Siap-siap tissue kalau nonton drama ini ya!

5. Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo (2016)

Meskipun udah lumayan lama, Moon Lovers tetep jadi legend di kalangan pecinta drakor kolosal, terutama yang suka romansa fantasi. Ceritanya dimulai dari seorang wanita dari jaman modern yang lagi capek sama hidupnya. Karena suatu kejadian, dia tiba-tiba terlempar ke masa lalu, tepatnya di era Dinasti Goryeo (sebelum Joseon). Di sana, dia masuk ke dalam tubuh seorang gadis bangsawan dan terjebak di tengah konflik perebutan takhta para pangeran yang super banyak dan semuanya punya pesona masing-masing.

Dia jadi nyaksiin dan terlibat langsung dalam intrik politik yang kejam di istana Goryeo. Selain itu, dia juga terlibat dalam kisah cinta yang rumit dengan beberapa pangeran, terutama dengan Pangeran Wang So yang misterius dan berbahaya. Drama ini terkenal banget sama alur ceritanya yang emosional, visualnya yang memukau dengan sinematografi indah, dan chemistry para pemainnya yang kuat. Endingnya yang nggak terduga dan nyesek juga jadi perbincangan sampai sekarang. Ini bener-bener drama yang bikin kamu naik rollercoaster emosi.

Video: Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo Trailer

6. Empress Ki (2013)

Kalau kamu suka drama kolosal dengan episode yang banyak dan cerita yang super kompleks tentang perjuangan hidup seorang wanita, Empress Ki bisa jadi pilihan yang pas. Drama ini ngangkat kisah nyata tentang Ki Seung-nyang, seorang wanita Goryeo yang berhasil napak tilas kariernya dari bawah sampai akhirnya jadi Permaisuri di Dinasti Yuan (Dinasti Tiongkok saat itu).

Perjalanan hidup Ki Seung-nyang ini nggak mudah sama sekali. Dia ngalamin banyak banget penderitaan, pengkhianatan, dan perjuangan keras buat survive di dunia yang keras, apalagi sebagai wanita dari Goryeo di istana Yuan. Dia harus memutar otak, menggunakan kecerdasan dan kekuatannya buat ngadepin intrik politik yang super kejam, persaingan dengan selir-selir lain, dan melindungi orang-orang yang dia sayang. Drama ini nampilin sisi ambisi, cinta, balas dendam, dan pengorbanan dengan sangat intens. Dengan 51 episode, Empress Ki nyajiin narasi yang kaya dan karakter yang berkembang banget. Akting Ha Ji-won sebagai Empress Ki patut diacungi jempol.

7. The King’s Affection (2021)

Drama ini punya premis yang unik dan bikin penasaran. Ceritanya tentang sepasang saudara kembar, laki-laki dan perempuan, yang lahir di istana. Di jaman itu, kelahiran anak kembar dianggap pertanda buruk dan anak perempuan yang kembar harus dibunuh. Tapi, sang ibu nggak tega dan diam-diam menyelamatkan anak perempuannya dan nyembunyiin dia di luar istana. Sayangnya, takdir berkata lain. Saat Putra Mahkota yang kembarannya itu meninggal, sang anak perempuan terpaksa kembali ke istana dan menyamar sebagai kakaknya, yaitu Pangeran.

Dengan identitas rahasia yang harus dijaga mati-matian, dia masuk ke dalam kehidupan istana yang penuh bahaya. Dia harus belajar bersikap, berbicara, dan bertindak persis seperti seorang pangeran, sambil nyembunyiin jati diri aslinya sebagai wanita. Di tengah penyamaran itu, dia bertemu dengan gurunya yang charming dan mulai tumbuh perasaan. Drama ini ngeksplor tema identitas, peran gender di masyarakat kerajaan, dan tentu saja, kisah cinta yang pelik karena status aslinya. Chemistry antara Park Eun-bin dan Rowoon (dari SF9) juga jadi salah satu nilai plus drama ini.

Video: The King’s Affection Trailer

8. My Country: The New Age (2019)

Buat yang suka drama kolosal dengan porsi adegan aksi dan konflik bromance yang kuat, My Country: The New Age bisa jadi pilihan. Drama ini ngambil latar waktu di masa transisi antara akhir Dinasti Goryeo dan awal Dinasti Joseon, masa-masa penuh gejolak dan perubahan besar. Ceritanya fokus ke persahabatan antara dua pemuda yang punya latar belakang berbeda tapi sama-sama punya mimpi besar.

Seo Hwi adalah anak dari jenderal terkenal yang difitnah, sementara Nam Seon-ho adalah anak haram dari pejabat tinggi yang cerdas tapi selalu dipandang rendah. Persahabatan mereka diuji dan retak ketika mereka terlibat dalam perebutan kekuasaan untuk membangun negara baru. Mereka berada di sisi yang berlawanan dalam konflik politik yang brutal. Drama ini menampilkan adegan pertarungan pedang yang epik dan nggambarkan gimana idealism dan persahabatan bisa hancur karena ambisi dan kondisi sosial. Ini bener-bener drama yang intens dan menggugah tentang perjuangan individu di tengah badai perubahan sejarah.

Kenapa Drakor Kolosal Selalu Bikin Candu?

Selain delapan drama di atas, masih banyak banget drakor kolosal lain yang nggak kalah keren. Tapi kenapa sih genre ini punya daya tarik yang nggak ada matinya?

1. Cerita yang Epik dan Dramatis: Drakor kolosal seringkali diangkat dari sejarah asli atau legenda, tapi dibumbui dengan konflik, romansa, dan intrik yang bikin cerita jadi super seru. Ada perebutan takhta, pengkhianatan, cinta terlarang, sampai balas dendam yang nguras emosi. Pokoknya, drama banget!

2. Visual yang Memukau: Ini nih salah satu poin kuat sageuk. Kostum tradisional Hanbok dengan warna dan detail yang indah, set lokasi syuting di istana atau desa tradisional yang otentik, sinematografi yang megah saat nggambarkan pemandangan alam atau pertempuran, semuanya nyiptain tontonan yang memanjakan mata.

3. Karakter yang Kuat: Banyak karakter di drakor kolosal yang nggak gampang dilupakan. Ada raja yang bijaksana atau zalim, ratu yang kharismatik atau licik, pejabat yang korup atau loyal, pahlawan yang berani, sampai wanita-wanita yang kuat dan nggak menyerah sama takdir. Mereka semua punya motivasi dan perjuangan masing-masing yang bikin kita terhubung sama ceritanya.

4. Belajar Sejarah (Sambil Baper): Meskipun kadang ada unsur fiksi, drakor kolosal seringkali ngasih gambaran umum tentang periode sejarah Korea, budaya, adat istiadat, dan sistem pemerintahannya di masa lalu. Jadi, sambil hiburan, kita juga dapet sedikit ilmu sejarah (walaupun harus cross-check sama fakta sejarah aslinya ya!).

5. Soundtrack yang Khas: Musik latar atau OST (Original Soundtrack) drakor kolosal itu punya ciri khas tersendiri. Alunan musik tradisional Korea yang dipadukan sama musik modern seringkali nambah drama dan emosi di setiap adegan, bikin kita makin terbawa suasana.

Elemen-Elemen Wajib Ada di Drakor Kerajaan

Setiap sageuk mungkin punya fokus berbeda, tapi ada beberapa elemen yang hampir pasti ada dan jadi daya tarik tersendiri:

  • Intrik Politik: Perebutan kekuasaan, konspirasi, dan jegal-menjegal antar fraksi di istana adalah bumbu wajib. Siapa yang bakal naik, siapa yang bakal jatuh, rahasia apa yang bakal terbongkar, ini semua bikin tegang.
  • Romansa Terlarang atau Penuh Rintangan: Kisah cinta antara orang dari kasta berbeda, cinta segitiga, atau cinta yang terhalang karena jabatan dan tanggung jawab sering jadi inti cerita yang bikin baper.
  • Konflik Keluarga: Hubungan rumit antara raja dan anak-anaknya, persaingan antara saudara tiri atau tiri, konflik antara ratu dan selir, ini semua nggambarkan drama di dalam istana.
  • Perjuangan Tokoh Utama: Baik itu pangeran yang berjuang membuktikan diri, dayang yang naik pangkat karena kecerdasan, atau orang biasa yang terlibat dalam peristiwa besar, perjalanan mereka mengatasi rintangan selalu inspiratif.
  • Adegan Aksi: Pertarungan pedang, pertempuran di medan perang, atau adegan kejar-kejaran sering muncul untuk nambahin excitement dan menunjukkan situasi genting di masa lalu.

Drakor kolosal memang punya daya pikat tersendiri yang nggak bisa ditolak. Dari kisah cinta yang penuh perjuangan sampai intrik politik yang bikin kepala pusing, setiap episode ngajak kita njelajah kembali ke masa lalu yang penuh konflik, romansa, dan pengorbanan yang nggak kalah intens sama kehidupan modern.

Jadi, kalau kamu lagi nyari tontonan yang berbeda, nggak sekadar rom-com atau thriller modern, deretan drakor kolosal di atas bisa jadi pilihan mantap. Siapkan camilan favoritmu, selimutan yang nyaman, dan siap-siap dibawa balik ke era kerajaan Korea lewat cerita-cerita epik ini.

Udah punya drama kolosal favorit dari daftar di atas? Atau mungkin ada rekomendasi lain yang nggak kalah seru? Yuk, share di kolom komentar!

Posting Komentar